Aksi Mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 5 di SD HANURA BINA PUTRA dalam Program Peningkatan Kemampuan Literasi dan Numerasi

UNESA – Alfina Aminatul Sholikah, atau
yang biasa disapa dengan Fina merupakan salah satu mahasiswa Kampus Mengajar angkatan
5, seorang mahasiswa dari Universitas Negeri Surabaya program studi S1
Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD). Selasa, 21 Februari 2023
merupakan kegiatan serah terima secara resmi mahasiswa Kampus Mengajar yang
mendapat sekolah penugasan di SD HANURA BINA PUTRA. Didampingi oleh ibu
Idhoofiyatul Fatin, S.Pd., M.Pd. selaku DPL (Dosen Pembimbing Lapangan), 4
mahasiswa kampus mengajar diserahkan dan diterima secara resmi oleh kepala
sekolah dan bapak/ibu guru SD HANURA BINA PUTRA.
Program kampus mengajar merupakan sebuah
program dari MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) yang memberikan kesempatan
kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar
kelas selama 1 semester dengan menjadi mitra guru dan sekolah untuk berinovasi
dalam pengembangan strategi dan model pembelajaran yang kreatif dan inovatif serta
menyusun dan melaksanakan strategi pembelajaran tersebut di satuan pendidikan sasaran,
dengan fokus pada peningkatan kemampuan literasi dan numerasi siswa di sekolah
sasaran, baik pada jenjang SD ataupun jenjang SMP.
Pendidikan berkualitas merupakan tujuan
dan sasaran dari pembangunan berkelanjutan dalam era Sustainable Development
Goals (SDGs). Pendidikan memiliki peranan yang sangat penting untuk menunjang
kehidupan manusia karena pada dasarnya manusia dalam melaksanakan kehidupannya
tidak lepas dari pendidikan.
Pendidikan tidak hanya berperan
menciptakan generasi muda sebagai agent of change yang membawa perubahan, namun
generasi muda harus bisa menjadi agent of producer yang mampu menciptakan
perubahan yang nyata. Sehingga diharapkan peran pendidikan mampu meningkatkan
daya saing Indonesia dalam mendukung SDGs 2030.
Program Kampus Mengajar merupakan upaya
dari pemerintah untuk menciptakan pendidikan yang berkualitas melalui mahasiswa
yang lolos pada program ini. Mahasiswa peserta Kampus Mengajar akan pergi ke
sekolah-sekolah sasaran di berbagai daerah untuk membantu ibu dan bapak guru
serta siswa-siswa di sekolah tersebut dalam merencanakan dan mengaplikasikan
proses belajar mengajar menjadi lebih menyenangkan, memerdekakan, dan
berkualitas.
Alfina Aminatul Sholikah beserta 3 rekan
timnya, merencanakan sebuah program kerja yang mengampu 4 kategori dari tujuan
Kampus mengajar, yaitu peningkatan literasi, numerasi, adaptasi teknologi,
serta manajemen administrasi. Program kerja yang telah direncanakan dengan
matang akan didiskusikan dengan pihak sekolah yang didampingi oleh DPL dalam
Forum Komunikasi dan Koordinasi Sekolah (FKKS) untuk mengetahui program kerja
yang akan dilakukan oleh mahasiswa Kampus Mengajar di SD HANURA BINA PUTRA
selama 4 bulan kedepan.
Salah satu program dari 4 kategori
tersebut adalah program peningkatan literasi dan numerasi siswa. Mahasiswa
memasukkan program kerja tersebut di luar jam pelajaran. Di SD HANURA BINA
PUTRA memiliki jam belajar diluar kelas yang disebut dengan SAS (Sekolah Arek
Suroboyo), pada jam tersebut akan diisi oleh mahasiswa Kampus Mengajar untuk
meningkatkan literasi dan numerasi siswa dengan nama program Fokus Literasi dan
Fokus Numerasi yang merupakan sebuah pendampingan atau bimbel pada siswa yang
belum lancar dalam membaca, menulis, dan berhitung. Selain itu terdapat program
kerja Gemar Literasi dan Numerasi Fun yang merupakan sebuah program yang disusun
untuk meningkatkan literasi dan numerasi siswa secara keseluruhan yang dikemas
dengan menarik dan menyenangkan. Kemudian terdapat program kerja kategori
adaptasi teknologi yang bertujuan untuk membantu guru maupun siswa dalam hal
teknologi, baik untuk proses belajar mengajar maupun diluar hal tersebut. Dan
kategori manajemen administrasi terdapat program kerja untuk membantu
administrasi sekolah, membantu menciptakan lingkungan luar sekolah maupun di
dalam kelas dengan suasana yang nyaman serta menciptakan lingkungan yang kaya
literasi dan numerasi.
Tujuan dari melaksanakan aksi tersebut
yaitu demi tercapainya peningkatan kemampuan literasi dan numerasi siswa di
sekolah penugasan. Sebagai mahasiswa penggerak program literasi dan numerasi
siswa, tentunya akan sangat bangga jika program kerja yang telah disusun akan
berjalan lancar dengan mendapat hasil yang maksimal. Belajar sambil berdampak,
yang merupakan slogan dari Kampus Mengajar membuat Alfina Aminatul Sholikah
mahasiswa dari UNESA program studi S1 PG-PAUD mengakui sangat bangga bisa
menjadi salah satu bagian agent of change yang membawa perubahan dan agent of
producer yang mampu menciptakan perubahan nyata melalui program Kampus
Mengajar, “Kampus Mengajar memberikan dampak positif dalam dunia pendidikan dan
membawa perubahan yang signifikan bagi generasi muda di Indonesia. Karena, di
sekolah penugasan mahasiswa tidak hanya mengajarkan ilmu yang dimiliki,
melainkan kita sama-sama belajar dan menjadi role model yang baik agar bisa
memberikan perubahan besar bagi kehidupan mereka kelak”.