Upaya Pengembangan Kemampuan Guru PAUD dalam Perancangan Pembelajaran Berbasis Literasi Sebagai Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar

Pasuruan - Perubahan zaman
merupakan sesuatu yang tidak bisa dielakkan. Zaman yang berubah dipengaruhi
oleh perkembangan ilmu pengetahuan, perkembangan seni budaya, dan juga pengaruh
perubahan global. Untuk menyesuaikan
dengan zaman yang berkembang, maka terjadi penyesuaikan dari berbagai aspek
termasuk aspek Pendidikan. Respon yang dilakukan sector Pendidikan dalam
tuntutan yang berubah adalah dengan adanya perubahan kurikulum yang sudah
sering terjadi.
Kurikulum di
Indonesia sudah mengalami beberapa perubahan sejak awal. Sepanjang sejarah,
kurang lebih sudah terjadi 12 kali perubahan kurikulum untuk dapat mencetak sdm
sesuai dengan perkembangan zaman. Higga pada tahun 2022, Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan meresmikan Kurikulum Merdeka Belajar sebagai kurikulum yang
diterapkan di Indonesia, termasuk pada satuan PAUD.
Pendidikan Anak
Usia Dini (PAUD) merupakan salah satu peletak dasar Pendidikan pada anak.
Stimulasi-stimulasi yang diberikan oleh pendidik maupun lingkungan dapat
mempengaruhi bagaimana anak berkembang selanjutnya. Oleh karena itu,
pembelajaran yang diberikan untuk anak usia dini harus bermakna agar tujuan
pembelajaran dapat tercapai dengan baik.
Dalam
pelaksanaan pembelajaran di satuan PAUD, pembelajaran yang diberikan berbasis
literasi. Literasi adalah kemampuan seseorang dalam mengolah dan memahami
informasi saat melakukan proses membaca dan menulis. Adapun 6 daya literasi
yang diberikan untuk anak adalah literasi baca tulis, numerasi, digital, sains,
budaya dan kewargaan, dan literasi finansial. Kemampuan literasi ini menjadi
dasar dalam mengembangkan pembelajaran di PAUD.
Mengingat
diperlukannya penyusunan pembelajaran berbasis literasi untuk satuan PAUD,
dosen dari prodi PG PAUD Universitas Negeri Surabaya melaksanakan pendampingan
pembuatan pembelajaran berbasis literasi untuk guru PAUD di Kecamatan Prigen,
Kabupaten Pasuruan. Pelaksaan pendampingan ini merupakan implementasi dari
salah satu tugas Tri Dharma dosen yaitu melaksanakan pengabdian kepada
masyarakat. Upaya ini dibungkus dalam kegiatan yang berjudul “ Pelatihan
Penyusunan Kegiatan Pembelajaran Berbasis Literasi Sebagai Implementasi
Kurikulum pada Satuan PAUD di Kecamatan Pandaan”
Kegiatan pelatihan dilaksanakan pada Sabtu (06/08) di Hotel Inna Tretes, Pasuruan. Sejumlah 25 guru PAUD yang tergabung dalam Himpunan Pengajar PAUD Kecamatan Pandaan (HIMPAUDI Pandaan) menjadi peserta kegiatan pelatihan ini. Narasumber dari kegiatan ini adalah tiga dosen PG PAUD Unesa, yaitu Melia Dwi Widayanti, M.Pd., Dewi Komalasari, M.Pd., dan Dr. Ruqoyyah Fitri, M.Pd. Adapun materi yang disampaikan adalah mengenai pengantar pembelajaran literasi, bagaimana menyusun pembelajaran berbasis literasi, dan juga guru diberikan waktu untuk merancang media yang sesuai untuk pembelajaran berbasis literasi pada lingkup PAUD. Perancangan media dilakukan oleh guru secara berkelompok.
Pelatihan ini menghasilkan tambahan pemahaman pada guru PAUD di Kecamatan Pandaan berkaitan dengan penyusunan pembelajaran berbasis literasi dan media yang dapat digunakan untuk pelaksanaan pembelajaran berbasis literasi untuk PAUD. (MDW)